Minggu, 17 April 2016

Contoh proposal TAK

PROPOSAL TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK
Topik : TAK Stimulasi Persepsi Umum
Sesi ke :  III (Tiga) : Melihat gambar
Terapis :  8 orang, mahasiswa STIKes MERCUBAKTIJAYA Padang
Sasaran : 10 orang pasien Wisma Anggrek
TUJUAN
Tujuan umum
Meningkatkan kemampuan uji realitas melalui komunikasi dan umpan balik dengan atau dari orang lain.
Membangkitkan motivasi untuk kemajuan fungsi kognitif dan afektif.
Tujuan khusus
Klien mampu mengidentifikasi dan mengklasifikasi stimulus eksternal yang diberikan melalui gambar.
Klien mampu menyebutkan identitas dirinya.
Klien mampu menyebutkan identitas klien lain.
Klien mampu berespon terhadap klien lain dengan mendengarkan klien lain yang sedang berbicara.
Klien mampu memberikan tanggapan pada pertanyaan yang diajukan.
Klien mampu menterjemahkan perintah sesuai dengan permainan.
Klien mampu mengikuti aturan main yang telah ditetapkan.
Klien mampu mengemukakan pendapat mengenai terapi aktivitas kelompok yang dilakukan.
LANDASAN TEORITIS
Stimulasi Persepsi adalah terapi yang bertujuan untuk membantu klien yang mengalami kemunduran orientasi, menstimulasi persepsi dalam upaya memotivas proses perfikir serta mengurangi prilaku maladaptive ( Purwaningasih dan Karlina, 2009).
TAK Stimulasi persepsi adalah terapi yang menggunakan aktifitas sebagai stimulus dan terkait dengan pengalaman atau kehidupan untuk didiskusikan dalam kelompok ( Keliat dan Akemat, 2005).
Terapi aktivitas kelompok adalah suatu psikoterapi yang dilakukan oleh sekelompok penderita bersama-sama dengan jalan berdiskusi satu sama lain yang dipimpin, diarahkan oleh seorang terapis atau petugas yang telah terlatih.
Kelompok adalah kumpulan individu yang memiliki hubungan satu dengan yang lain (Struart & Laraia). Anggota kelompok mungkin dating dari berbagai latar belakang yang harus ditangani sesuai dengan keadaannya, seperti agresif, takut, kebencian, kompetitif, kesamaan, ketidak samaan, kesukaan dan menarik.
KRITERIA KLIEN
Klien yang bersikap kooperatif yang dapat berkomunikasi secara verbal
Klien mempunyai masalah gangguan persepsi umum
Klien yang sudah pernah melewati TAK sesi pertama dan kedua
Klien yang sanggup untuk mengikuti kegiatan TAK
Klien yang telah menyepakati kontrak denganterapis sebelumnya
PROSES SELEKSI
Identifikasi klien sesuai dengan kriteria peserta.
Membuat kontrak dengan klien :
Menjelaskan tujuan kegiatan
Menjelaskan tempat dan waktu kegiatan
Membuat perjanjian dan mengikuti peraturan dalam kegiatan
Menjelaskan akan bergabung dengan klien lain dalam kelompok.
URAIAN STRUKTUR KEGIATAN
Hari/Tanggal : Senin / 04 April 2016
Tempat Kegiatan : Ruangan Makan Wisma Anggrek
Waktu Kegiatan : 08.30 s/d 09.40 WIB
Metode Kegiatan : Dinamika kelompok, diskusi dan tanya jawab
Anggota Kelompok : Tn. A Tn. B
 Tn. C Tn. D
 Tn. E Tn. F
 Ny. G Ny. H
 Ny. I Ny. J
MEKANISME KEGIATAN TAK
No.
Waktu
Kegiatan Terapis
Kegiatan Peserta
1
5 menit
Perencanaan :
Persiapan materi
Persiapan media dan alat
Setting tempat terapis dan peserta
Pembagian tugas – tugas terapis.
2
30 menit
Pelaksanaan :
Orientasi
Salam Terapeutik
Mengucapkan Salam
Perkenalan Nama Dan Panggilan Terapis Berserta Pembimbing.
Memperkenalkan Klien Sesama Klien.
Evaluasi/ Validasi
Menanyakan perasaan klien saat ini.
Mengevaluasi Tak Sebelumnya.
Kontrak
Terapis menjelaskan tujuan kegiatan yang akan dilaksanakan yaitu stimulus persepsi umum dengan melihat gambar.
Terapis menjelaskan aturan main.
Jika ada klien yang ingin meninggalkan kelompok harus meminta izin kepada terapis
Lama kegiatan 40 menit
Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai selesai.
Tahap kerja
Melaksanakan kegiatan sesuai aturan main, sebagai berikut :
Tentukan sebuah gambar yang umum dikenal orang
Tunjukan gambar pada klien
Tanyakan pendapat seorang klien tentang gambar yang dilihat
Tanyakan pendapat klien lain tentang pendapat klien sebelumnya
Berikan pujian atas kemampuan klien dalam memberi pendapat
Ulangi 2,3,4 dan 5 sampai semua klien mendapat kesempatan
Beri kesimpulan tiap gambar yang dipaparkan
Menjawab salam
Mendengarkan dan memperhatikan
Memperkenalkan diri
Menjawab pertanyaan
Mendengarkan dan memperhatikan
Mendengar dan memperhatikan
Mendengar dan memperhatikan
Memperhatikan
Mendengar dan memberikan pendapat
Mendengar dan memberikan pendapat
Mendengar dan memperhatikan
3
5 menit
Terminasi
Evaluasi
Terapis menanyakan perasaan klien setelah Tak
Terapis menanyakan sudah berapa Tak yang dilatih untuk mengontrol persepsi umum
Berikan pujian atas keberhasilan kelompok
Tindak Lanjut
Menganjurkan klien untuk berlatih melihat gambar (di TV, koran, majalah, album) dan mendiskusikannya dengan orang lain
Kontak yang akan datang
Menyepakati kegiatan TAK yang akan datang
Menyepakati waktu dan tempat
Menjawab pertanyaan
Memperhatikan
Mendengarkan dan memperhatikan
Mendengar dan memperhatikan
Mendengar dan memperhatikan
PENGORGANISASIAN KELOMPOK
Leader : Brenda Hadisty
Co. Leader : Nelsa Widya
Observer : Ajeng Putri M.D
Fasilitator : Perawati
 Rizalul Fadli
 Airil Rahman
 Deby Chyntia Tri manda
 Uci Anggraini
PERILAKU PEMIMPIN/TERAPIS YANG DIHARAPKAN
Leader
Menjelaskan tujuan pelaksanaan TAK
Memperkenalakan diri dan anggota untuk saling mengenal
Menjelaskan peraturan kegiatan TAK sebelum kegiatan dimulai
Memotivasi anggota untuk mengungkapkan pikiran dan perasaan
Mengatasi masalah yang mungkin timbul antara klien dengan keluarga
Memimpin jalnnya TAK dengan baik
Memberikan reinformance positif pada klien
Co. Leader
Menyampaikan info dari fasilitator pada leader
Mengingatkan leader bila permainan menyimpang
Mengingatkan leader tentang waktu
Bersama leader menjadi contoh bentuk kerja yang baik
Membantu leader mengorginisir klien
Fasilitator
Memotivasi klien yang kurang/tidak aktif dalam kegiatan
Berperan sebagai role model
Observer
Mengobservasi jalannya / proses kegiatan
Mencatat prilaku verbal dan non verbal selama kegiatan berlangsung
MEDIA DAN ALAT
Beberapa gambar
Buku catatan dan pulpen
Jadwal kegiatan klien
SETTING TEMPAT
Keterangan :
: Pembimbing
: Leader
: Co. Leader
: Fasilitator
: Observer
: Klien
PROSES EVALUASI
Evaluasi Struktur
Peserta 6 orang pasien dan peserta diharapkan hadir
Setting tempat duduk berbentuk lingkaran dengan suasana nyaman, tertib dan tidak ada hilir mudik
Evaluasi Proses
Klien tidak meninggalkan tempat selama kegiatan berlangsung
Klien aktif semua dan dapat memberikan tanggapan dan menjawab dengan tertib
Evaluasi Hasil
Klien mampu meberikan pendapat terhadap gambar yang dipaparkan
Klien mampu memberikan pendapat terhadap pendapat klien sebelumnya.
PENUTUP
Setelah kegiatan terapi aktifitas kelompok ini diterapkan, klien dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan yaitu dengan menstimulasi persepsi klien.
Padang, 03 April 2016
Ketua Kelompok
Nelsa Widya
Disetujui oleh :
Pembimbing Akademik Pembimbing Klinik
Ns. Rifka Putri Handayani, S.Kep         Ahmad Jais, S.ST., M.Kes
LAPORAN TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK
Topik : TAK Stimulasi Persepsi Umum
Sesi ke : III (Tiga) : Melihat gambar
Kegiatan :
Hari/Tanggal : Senin / 04 April 2016
Tempat Kegiatan : Ruangan Makan Wisma Anggrek
Waktu Kegiatan : 08.30 s/d 09.40 WIB
Metode Kegiatan : Dinamika kelompok, diskusi dan tanya jawab
Anggota Kelompok : Tn. A Tn. B
 Tn. C Tn. D
 Tn. E Tn. F
 Ny. G Ny. H
 Ny. I Ny. J
Pengorganisasian :
Leader : Brenda Hadisty
Co. Leader : Nelsa Widya
Observer : Ajeng Putri M.D
Fasilitator : Perawati
 Rizalul Fadli
 Airil Rahman
 Deby Chyntia Tri manda


  Uci Anggraini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar